PERHITUNGAN AWAL BULAN RAMADHAN DAN SYAWAL 1435 H

Posted by Wafie Selasa, 13 Mei 2014 0 komentar
Hilal





















Berikut ini saya posting tentang perhitungan hisab awal bulan Ramadhan dan Syawal 1435 H Markaz kecamatan Turen Kab. Malang Jawa Timur


PERHITUNGAN AWAL BULAN RAMADHAN 1435 H
Keterangan
Data
Penentuan awal bulan
Ramadhan 1435 H.
Ijtima terjadi pada
28 Sya'ban 1435 H. Jumat (Pahing), 27 Juni 2014 M. Pukul 15:09:39 WIB
Lokasi
Turen
Lintang
-8° 10' 00" LS
Bujur
112° 42' 00" BT
Matahari Terbenam
17:21:45
Arah Matahari
23° 26' 11.71" diukur dari titik barat ke utara
Tinggi Hilal Hakiki
0° 41' 40.15"
Tinggi Hilal Lihat/Mar'i
0° 36' 26.82"
Arah Hilal
18° 49' 20.03" diukur dari titik barat ke utara
Posisi Hilal (Beda Azimuth)
Di sebelah Kiri matahari, sejauh 4° 36' 51.41"
Keadaan Hilal
Hilal di atas ufuk
Lama Hilal
2 m 25.79 s
Hilal Terbenam
17:24:11
Arah Terbenam Hilal
18° 42' 12.29" dari titik barat
Illuminasi Hilal
0.18085 %
Nurul Hilal
0.31027 Jari
Awal Bulan
Tanggal 1 Ramadhan 1435 H. Diperkirakan jatuh pada tanggal : Ahad (Wage), 29 Juni 2014 M.


*) Awal bulan Ramadhan 1435 H kemungkinan terjadi perbedaan, dikarenakan tinggi hilal Mar'i hanya 0° 36' 26.82". Penganut metode Wujudul Hilal akan memulai Puasa hari Sabtu 28 Juni 2014, sedangkan penganut metode Imkanur Rukyah akan memulai puasa hari Ahad 29 Juni 2014. Diantara penganut Wujudul Hilal adalah Muhammadiyah. Sedangkan pemerintah menganut metode Imkanur Rukyah, begitu juga Organisasi Islam Nahdlatul Ulama


PERHITUNGAN AWAL BULAN SYAWAL 1435 H
  
Keterangan
Data
Penentuan awal bulan
Syawwal 1435 H.
Ijtima terjadi pada
28 Ramadhan 1435 H. Minggu (Pahing), 27 Juli 2014 M. Pukul 05:42:58 WIB
Lokasi
Turen
Lintang
-8° 10' 00" LS
Bujur
112° 42' 00" BT
Matahari Terbenam
17:27:45
Arah Matahari
19° 15' 24.59" diukur dari titik barat ke utara
Tinggi Hilal Hakiki
4° 03' 37.89"
Tinggi Hilal Lihat/Mar'i
3° 37' 00.78"
Arah Hilal
13° 58' 40.14" diukur dari titik barat ke utara
Posisi Hilal (Beda Azimuth)
Di sebelah Kiri matahari, sejauh 5° 16' 44.45"
Keadaan Hilal
Hilal di atas ufuk
Lama Hilal
14 m 28.05 s
Hilal Terbenam
17:42:13
Arah Terbenam Hilal
13° 19' 53.29" dari titik barat
Illuminasi Hilal
0.39409 %
Nurul Hilal
0.42661 Jari
Awal Bulan
Tanggal 1 Syawwal 1435 H. Diperkirakan jatuh pada tanggal : Senin (Pon), 28 Juli 2014 M.


*) Melihat dari tinggi Hilal Mar'i yang bernilai 3° 37' 00.78", besar kemungkinan Hari Raya akan serentak jatuh pada Senin 28 Juni 2014, Insya Allah antara metode Wujudul Hilal dengan Imkanur Rukyah tidak ada perbedaan. Wallohu A'lamu Bissowab

Untuk Jadwal Imsyakiyah daerah Kab. Malang dapat di download disini. Mudah-mudahan bermanfaat. Aamiin Yaa Rab











Read More..

RAHASIA KEUTAMAAN SHALAT DHUHA

Posted by Wafie 0 komentar


Hadits Rasulullah saw yang menceritakan tentang keutamaan shalat Dhuha, di antaranya:

1. Sedekah bagi seluruh persendian tubuh manusia

Dari Abu Dzar al-Ghifari ra, ia berkata bahwa Nabi Muahammad saw bersabda:

“Di setiap sendiri seorang dari kamu terdapat sedekah, setiap tasbih (ucapan subhanallah) adalah sedekah, setiap tahmid (ucapan alhamdulillah) adalah sedekah, setiap tahlil (ucapan lailahaillallah) adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, menyuruh kepada kebaikan adalah sedekah, mencegah dari kemungkaran adalah sedekah. Dan dua rakaat Dhuha diberi pahala” (HR Muslim).

2. Ghanimah (keuntungan) yang besar

Dari Abdullah bin `Amr bin `Ash ra ia berkata:

“Rasulullah saw mengirim sebuah pasukan perang. Nabi saw berkata: “Perolehlah keuntungan (ghanimah) dan cepatlah kembali!. Mereka akhirnya saling berbicara tentang dekatnya tujuan (tempat) perang dan banyaknya ghanimah (keuntungan) yang akan diperoleh dan cepat kembali (karena dekat jaraknya). Lalu Rasulullah saw berkata; “Maukah kalian aku tunjukkan kepada tujuan paling dekat dari mereka (musuh yang akan diperangi), paling banyak ghanimah (keuntungan) nya dan cepat kembalinya? Mereka menjawab; “Ya! Rasul berkata lagi: “Barangsiapa yang berwudhu’, kemudian masuk ke dalam masjid untuk melakukan shalat Dhuha, dia lah yang paling dekat tujuanannya (tempat perangnya), lebih banyak ghanimahnya dan lebih cepat kembalinya.” (Shahih al-Targhib: 666)

Wallohu A'lam Bisshowab
Read More..

Total Tayangan Halaman