Pengajian tanggal 1 Ramadan 1434 H Amalan-amalan Utama di Bulan Ramadan

Posted by Wafie Selasa, 09 Juli 2013 0 komentar

1. Membaca Al-Qur`an. Al-Qur`an diturunkan pertama kali di bulan Ramadhan. Tidak heran, jika Nabi lebih sering dan lebih banyak membaca Al-Qur`an dibandingkan di bulan-bulan yang lain. Diantara keutamaan membaca al-Qur`an, sabda Rasul SAW: من قرأ حرفاً من كتاب الله فله حسنةٌ، والحسنة بعشر أمثالها لا أقول: ألم حرفٌ، ولكن: ألفٌ حرفٌ، ولامٌ حرفٌ، وميمٌ حرفٌ رواه الترمذي  “Barangsiapa membaca satu huruf dari al-Qur`an baginya satu pahala dan kebaikan itu digandakan sepuluh kali lipatnya. Aku tidak bermaksud mengatakan ‘Alif Laam Miim” satu huruf. Tapi, alif satu huruf, laam satu huruf dan miim satu huruf berikutnya. (HR. Turmudzi)

2. Memperbanyak Sedekah Islam adalah agama yang mengajak dan menganjurkan orang untuk suka memberi, berbuat kebaikan dan mengamalkan kebajikan. Bulan ramadan bukan saja sebagai bulan ibadah individual tapi juga bulan yang berdimensi sosial.  Rasulullah jika telah masuk bulan Ramadan kedermawanannya  semakin luar biasa. Sahabat menggambarkan keringanan tangan nabi melebihi kecepatan hembusan angin.

3. Memberi Buka pada Orang yang Berpuasa. Rasulullah SAW bersabda: من فطر صائماً، كان له مثل أجره،  من غير أنه لا ينقص من أجر الصائم شيءٌ.رواه الترمذي “Barangsiapa memberikan makanan berbuka kepada orang berpuasa maka baginya pahala serupa yang diberikan kepada orang yang berpuasa. Hanya saja pahala orang yang berpuasa tidak terkurangai sedikit pun.” (HR. Turmudzi)

4. Melaksanakan Qiyamul Lail Rasulullah SAW bersabda : من قام رمضان إيماناً واحتساباً غفر له ما تقدم من ذنبه متفقٌ عليه “Barangsiapa melaksanakan qiyamul lail (salat tarawih) karena iman dan mengarapa pahala, maka dosanya yang telah lewat diampuni.” (HR. Bukhari-Muslim).

5. Melaksanakan Ibadah Umrah Rasulullah SAW bersabda: عُمْرَةٌ في رَمَضَانَ تَعْدِلُ حَجَّةً - أَوْ حَجَّةً مَعِي متفقٌ عَلَيْهِ “Menunaikan ibadah umar di bulan Ramadan (pahalanya) menyamai haji. Atau dikatakan, “Haji bersamaku.” (HR Bukhari-Muslim)

6. Mencari Lailatul Qadar Malam-malam ganjil pada sepuluh hari terakhir adalah saat-saat malam di mana kita menunggu kedatangan lailatul qadar, maka kita buru salah satu malam yang lebih baik dari seribu bulan, yaitu malam lailatul qadar. Rasulullah SAW bersabda: من قام ليلة القدر إيماناً واحتساباً، غفر له ما تقدم من ذنبه. متفقٌ عليه “Barangsiapa mengerjakan qiyamul lail pada Lailatul Qadar dengan penuh keimanan dan pengharapan, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu…” (HR. Bukhari)

0 komentar:

Posting Komentar

Total Tayangan Halaman